Apa yang dimaksud dengan Bukti Cadangan (PoR)? Cara Kerja Audit Kripto

Apa itu Bukti Cadangan, bagaimana pelaksanaannya, dan mengapa itu penting? Cari tahu lebih lanjut dalam panduan pemula ini.

Hal-hal penting yang dapat diambil:

• Cadangan mengacu pada aset yang dimiliki oleh sebuah institusi. Proof of Reserves (PoR) adalah sebuah cara untuk memverifikasi bahwa sebuah institusi (contoh: bursa kripto) memiliki cadangan yang cukup untuk mendukung semua saldo pelanggan. Hal ini idealnya dilakukan oleh auditor pihak ketiga yang independen.
• PoR dimaksudkan untuk memberikan sarana bagi nasabah untuk menilai solvabilitas dan likuiditas institusi. Dalam konteks perkembangan terkini dalam industri kripto, PoR bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan kepercayaan pelanggan.
• Umumnya, PoR dalam industri kripto melibatkan cuplikan saldo pelanggan dalam bentuk pohon Merkle. Struktur data ini memungkinkan pelanggan untuk memverifikasi secara independen bahwa aset mereka termasuk dalam saldo snapshot.
• Crypto.com percaya bahwa membagikan laporan audit PoR secara publik sangat penting dalam menegakkan komitmen transparansi. Cari tahu lebih lanjut tentang PoR Crypto.com.

Apa yang dimaksud dengan Bukti Cadangan (PoR)?

Di bidang keuangan, cadangan biasanya mengacu pada aset yang dimiliki oleh perusahaan yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk mencocokkan deposito pelanggan. Proof of Reserves (PoR) adalah istilah untuk menggambarkan audit independen untuk memverifikasi bahwa pihak yang diaudit memiliki cadangan yang cukup untuk mendukung semua saldo nasabahnya.

Untuk PoR aset kripto, ini berarti auditor memverifikasi bahwa aset on-chain yang dimiliki oleh perusahaan tidak kurang dari 100% cocok dengan aset pelanggan seperti yang ditunjukkan dalam saldo mereka pada saat audit. Hal ini dapat membantu meyakinkan pelanggan bahwa perusahaan cukup likuid dan solven, dan bahwa dana dapat diakses oleh pelanggan jika mereka memilih untuk menarik.

Mengingat perkembangan terkini dalam industri kripto, PoR sangat penting untuk dilakukan:

• Memberikan transparansi kepada nasabah mengenai ketersediaan dan dukungan dana.
• Meningkatkan kepercayaan dengan memungkinkan setiap pelanggan untuk memverifikasi secara independen dan kriptografis bahwa saldo akun mereka termasuk dalam PoR.

Bagaimana PoR Dilakukan?

PoR terdiri dari beberapa langkah:

1. Memverifikasi bahwa perusahaan yang diaudit memiliki aset yang mereka klaim sebagai aset yang mereka kendalikan atas nama pelanggan mereka.
2. Memverifikasi aset yang dimiliki oleh perusahaan yang diaudit dengan jumlah yang tepat dari total aset pelanggan per saldo akun agregat mereka untuk setiap aset yang diaudit.
3. Membangun alat verifikasi yang memungkinkan setiap pelanggan untuk memverifikasi secara individual bahwa saldo akun mereka memang termasuk dalam PoR.

Cara yang paling umum untuk memverifikasi bahwa saldo pelanggan didukung sepenuhnya dalam industri kripto adalah dengan membangun struktur data yang disebut pohon Merkle (menggunakan cuplikan saldo pelanggan individu).

Berkat fitur keamanan dan privasi yang ramah, pohon Merkle telah diadopsi dalam banyak proyek Distributed Ledger Technology (DLT), termasuk Bitcoin.

Lihat Bagaimana Cara Kerja Transaksi Bitcoin untuk mempelajari lebih lanjut tentang pohon Merkle.

Daun dan Akar – Susunan Pohon Merkle

Sederhananya, pohon Merkle adalah struktur data yang dibangun dengan melakukan hashing berulang kali pada sekumpulan data (yaitu, dua atau lebih data). Dengan setiap lapisan hashing, jumlah potongan data(daun Merkle) berkurang secara eksponensial (misalnya, setengahnya jika dua buah data di-hash setiap kali) hingga, pada akhirnya, satu hash – juga disebut sebagai akar Merkle – tetap ada, berada di bagian atas pohon Merkle.

Hashing adalah komputasi untuk mengubah nilai menjadi nilai lain yang sulit untuk direkayasa. Sebagai contoh, jika diberikan sebuah nilai, mudah untuk menghitung berapa hash-nya; namun jika diberikan hash dari sebuah nilai, seseorang tidak dapat menghitung secara terbalik berapa nilai aslinya. Oleh karena itu, hashing (atau hashing berulang) sering digunakan sebagai fungsi ‘satu arah’ untuk melindungi privasi dan menghindari mengekspos nilai-nilai data yang mendasarinya.

Dalam konteks PoR, menerapkan pohon Merkle memungkinkan auditor untuk mengumpulkan data semua saldo akun pelanggan ke dalam satu akar Merkle tanpa mengekspos saldo akun pelanggan secara publik, sehingga menjaga privasi.

Contoh Pohon Merkle

• Lapisan 0: Cuplikan dari saldo rekening setiap pelanggan diambil. Data ini tidak diekspos ke publik untuk melindungi privasi pengguna.
  
• Lapisan 1: Saldo akun setiap pelanggan pertama-tama digabungkan dengan informasi lain (misalnya, menambahkan nomor pengubah tertentu untuk melindungi privasi) sebelum di-hash satu kali untuk membentuk daun Merkle di bagian bawah pohon.
  
• Lapisan 2 hingga Lapisan N: Setiap pasangan hash di-hash berulang kali, secara eksponensial mengurangi jumlah daun Merkle di setiap lapisan pohon Merkle.
  
• Akar Merkle: Satu hash yang berada di bagian atas pohon.

Setiap pelanggan diberikan daun Merkle yang dibuat dengan meng-hash saldo akun mereka. Hal ini memungkinkan mereka untuk memverifikasi bahwa daun tersebut cocok dengan akar Merkle yang sama dengan yang telah diungkapkan.

Setiap gangguan pada saldo akun pelanggan akan menghasilkan perubahan yang mengalir ke atas pohon, menghasilkan akar Merkle yang berbeda. Selama proses ini, pelanggan tidak dapat melihat saldo akun orang lain, sehingga menjaga privasi.

Cara Mengakses Bukti Cadangan Crypto.com

Pelanggan Crypto.com yang membuka akun pada atau sebelum pengesahan PoR dapat memverifikasi secara independen bahwa saldo akun mereka untuk token yang diaudit telah disertakan dalam PoR. Untuk panduan langkah demi langkah tentang cara menemukan daun Merkle Anda, silakan kunjungi https://crypto.com/proof-of-reserves.

Selain PoR, Crypto.com terus memperkuat keamanan dan privasi data kami, yang kami yakini sebagai fondasi untuk mencapai adopsi kripto secara luas. Untuk informasi lebih lanjut tentang sertifikasi, penilaian, dan praktik terkait keamanan Crypto.com, silakan kunjungi https://crypto.com/security.

Uji Tuntas dan Lakukan Riset Anda Sendiri

Tidak ada aturan atau prosedur yang diterima secara formal yang mendefinisikan audit Bukti Cadangan. Artikel ini mencakup prosedur spesifik sebagai contoh saja. Semua contoh yang tercantum dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Anda tidak boleh menafsirkan informasi atau materi lain tersebut sebagai nasihat hukum, pajak, investasi, keuangan, atau nasihat lainnya. Tidak ada yang terkandung di sini yang merupakan ajakan, rekomendasi, dukungan, atau penawaran oleh Crypto.com untuk berinvestasi, membeli, atau menjual koin, token, atau aset kripto lainnya. Pengembalian dari pembelian dan penjualan aset kripto dapat dikenakan pajak, termasuk pajak keuntungan modal, di yurisdiksi Anda. Setiap deskripsi produk atau fitur Crypto.com hanya untuk tujuan ilustrasi dan bukan merupakan dukungan, undangan, atau ajakan.

Kinerja masa lalu bukan merupakan jaminan atau prediktor kinerja masa depan. Nilai aset kripto bisa naik atau turun, dan Anda bisa kehilangan semua atau sebagian besar harga pembelian Anda. Saat menilai aset kripto, penting bagi Anda untuk melakukan riset dan uji tuntas untuk membuat penilaian terbaik, karena pembelian apa pun menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya.