Bluecoin mendeskripsikan dirinya sebagai mata uang kripto yang berfokus pada jaringan mesh dan protokol yang memfasilitasi pertukaran peer-to-peer. Bluecoin dilaporkan menggunakan algoritma konsensus asinkron untuk kemampuan transaksi throughput yang tinggi. Jaringan mesh dilaporkan menawarkan manfaat privasi dan fungsionalitas di tempat yang tak banyak memiliki akses internet. Bluecoin pada awalnya didirikan sebagai Protokol Blockchain Proof-of-Work yang menggunakan Bluetooth untuk memfasilitasi perdagangan peer-to-peer. Bluecoin bertujuan untuk menggabungkan IoT dan Mesh Networks dengan teknologi blockchain dengan cara yang bermakna dan tersedia.