Crypto.com Logo
UNIVERSITAS
Trending

Bitcoin vs. Monero: Membandingkan Dua Protokol PoW yang Sudah Mapan

Kenali perbedaan antara Bitcoin (BTC) dan Monero (XMR), dua mata uang kripto Proof of Work (PoW) dengan tujuan unik.

Butir-Butir Pokok

  • Bitcoin (BTC) adalah mata uang kripto pertama yang dirancang sebagai mata uang digital terdesentralisasi dan penyimpan nilai.
  • Monero (XMR) adalah mata uang kripto yang berfokus pada privasi dengan tujuan melindungi detail transaksi pengguna.
  • Baik BTC maupun XMR menggunakan Proof of Work (PoW), tetapi algoritma RandomX Monero memprioritaskan desentralisasi dengan mengaktifkan CPU penambangan, berbeda dengan SHA-256 Bitcoin yang didominasi ASIC.
  • Transaksi Bitcoin terlihat secara terbuka di blockchain-nya, memberikan transparansi tetapi membatasi privasi, sedangkan Monero merahasiakan pengirim, penerima, dan jumlah transaksi melalui berbagai fitur privasi canggih seperti tanda tangan ring (ring signature), alamat samaran, dan bulletproof.
  • Bitcoin memproses sekitar tujuh transaksi per detik (tps), tidak memadai untuk penggunaan sehari-hari tanpa solusi Layer-2 seperti Lightning Network.
  • Monero mencapai sekitar 90 tps, lebih cepat dari Bitcoin tetapi masih lebih lambat dibandingkan jaringan Proof of Stake (PoS).
  • Suplai Bitcoin dibatasi 21 juta BTC sehingga mendorong kelangkaan dan nilainya sebagai aset digital layaknya emas; Monero tidak memiliki suplai maksimum, tetapi mempertahankan inflasi yang rendah melalui penerbitan token secara tetap untuk memastikan nilainya tetap stabil.
  • Bitcoin diterima secara luas oleh pedagang dan lembaga keuangan berkat likuiditas dan namanya yang dikenal luas; fitur-fitur privasi Monero sangat populer di kalangan pengguna yang menjunjung kerahasiaan, tetapi membatasi penerimaannya karena kekhawatiran pada regulasi.

Pendahuluan

Bitcoin (BTC) memopulerkan ledger (buku besar) publik terdesentralisasi (disebut blockchain) dan konsep mata uang kripto, suatu gerakan keuangan terdesentralisasi (DeFi) modern. Visi Satoshi Nakamoto jelas revolusioner, tetapi pendukung Bitcoin masih memperdebatkan hal-hal tertentu sejak awal sekalipun mereka menghargai apa yang hendak dicapai.

Monero (XMR) dibuat sebagai alternatif Bitcoin yang lebih personal untuk melindungi informasi pengguna dengan merahasiakan sumber dana yang ditransfer, berapa banyak uang yang dikirim, dan ditujukan ke mana. Monero (XMR) dibuat sebagai alternatif Bitcoin yang lebih personal untuk melindungi informasi pengguna dengan merahasiakan sumber dana yang ditransfer, berapa banyak uang yang dikirim, dan ditujukan ke mana. Mari kita amati lebih dekat apa bedanya BTC dan XMR dengan fitur dan tokenomi masing-masing.

Perbedaan Utama antara BTC dan XMR

Sekilas tentang Bitcoin

Bitcoin adalah mata uang digital peer-to-peer (P2P) yang memelopori transaksi elektronik tanpa bergantung pada bank atau pemerintah. Nakamoto pertama kali memaparkan Bitcoin dalam buku putih 2008 dan menciptakan koin pertama—industri kripto baru—pada 3 Januari 2009. Nakamoto banyak terlibat dalam Bitcoin pada masa-masa awal, tetapi akhirnya mundur untuk memberikan tempat kepada Bitcoin Foundation dan pengembang utamanya, Gavin Andresen. Sekarang, Bitcoin diatur oleh komunitas terdesentralisasi.

Banyak inovasi Bitcoin termasuk ledger terdistribusi untuk menyimpan transaksi yang imutabel (tidak terubahkan), mekanisme konsensusProof of Work (PoW), dan kode sumber terbuka yang memungkinkan sekian banyak pengembang berkontribusi pada jaringan. Sebagai mata uang kripto tertua, Bitcoin juga berfungsi sebagai Proof of Concept dengan menjadikan uang virtual berharga serta memperkenalkan “trilema blockchain“: desentralisasi, keamanan, dan skalabilitas.

Protokol Bitcoin telah direvisi untuk mengatasi masalah ini. Pada Agustus 2017, Segregated Witness (SegWit) diaktifkan untuk meningkatkan skalabilitas melalui blockchain Layer-2 seperti Lightning Network. Pada November 2021, Taproot diterapkan untuk menyempurnakan fungsionalitas Lightning Network dan kontrak pintar.

Lihat nilai BTC saat ini dan tren harga terkini.

Sekilas tentang Monero

Monero dibuat untuk mengatasi tiga masalah yang melekat pada protokol Bitcoin: keterlacakan, sentralisasi penambangan (mining), dan penerbitan koin yang tidak teratur. Proyek ini dimulai sebagai BitMonero, upaya awal untuk menggabungkan struktur Bitcoin dengan fokus utama Monero pada anonimitas.

Namun, ketidaksepakatan dalam komunitas soal arah proyek ini menyebabkan fork pada April 2014 sehingga Monero menjadi seperti yang kita kenal sekarang. Pengembangan dipimpin kelompok anonim yang dipelopori Fluffypony (belakangan teridentifikasi sebagai Riccardo Spagni), yang menjadi garda depan proyek ini sebelum mengundurkan diri pada 2019 untuk mempromosikan desentralisasi.

Monero selalu berfokus pada privasi untuk mencegah potensi diskriminasi harga dengan merahasiakan informasi keuangan sehingga semua orang dapat menyimpan dan bertransaksi dengan bebas. Fitur-fitur Monero menarik berbagai jenis pengguna yang menghargai privasi, termasuk mereka yang berniat jahat, yang membuatnya menjadi mata uang darknet (jaringan gelap) yang populer sehingga memengaruhi persepsi publik secara negatif. Namun, kasus penggunaannya dapat diperluas untuk berbagai tujuan yang sah, seperti memberikan donasi anonim kepada badan amal atau memungkinkan pelapor pelanggaran (whistleblower) menyampaikan informasi sensitif tanpa mengungkapkan identitas mereka.

Ekosistem privasi Monero menggunakan kombinasi berbagai fitur kriptografi canggih yang bekerja sama memastikan anonimitas transaksi. “Alamat Samaran” menghasilkan alamat penerima sekali pakai yang unik untuk mencegah transaksi terhubung ke dompet aktual mereka. “Tanda tangan ring”, yang ditambahkan pada 2017 sebagai bagian dari upgrade Ring Confidential Transactions (RingCT), membaurkan tanda tangan pengirim dengan umpan yang diambil dari blockchain sehingga mustahil untuk menentukan pengirim yang sebenarnya.

RingCT juga memperluas keamanan dengan merahasiakan jumlah transaksi untuk memastikan bahwa hanya pengirim dan penerima yang mengetahui berapa jumlah yang ditransfer. Pada 2018, Monero menambahkan “bulletproof”, yaitu metode Zero-Knowledge (ZK) proof yang mengurangi ukuran transaksi sebesar lebih dari 80% untuk meningkatkan efisiensi. Di samping itu, protokol Dandelion++ diluncurkan pada 2020 untuk melindungi alamat IP asal transaksi dengan merutekannya melalui serangkaian node sebelum disebarluaskan secara terbuka.

Lihat nilai XMR saat ini dan tren harga terkini.

Perbandingan Ekosistem: BTC dan XMR

Mekanisme Konsensus Bitcoin dan Monero

Bitcoin adalah mata uang kripto pertama yang menggunakan mekanisme konsensus PoW, yang mengharuskan transaksi baru dimasukkan ke dalam blok dengan bukti kerja matematis. Bukti kerja ini sangat menantang karena para penambang (miner) harus berkompetisi terlebih dahulu, memecahkan soal matematika dengan tepat untuk mengeklaim imbalan blok (berikut biaya transaksinya). Satu-satunya cara bagi penambang agar sampai pada solusi adalah melalui coba-coba. Jadi, mereka terpaksa menggunakan komputer yang andal untuk memecahkan angka. Imbalan blok berubah setiap empat tahun dalam peristiwa yang disebut Bitcoin halving.

Monero juga menggunakan mekanisme konsensus PoW, tetapi algoritma dasarnya berbeda. Algoritma SHA-256 Bitcoin mudah dipecahkan dengan rig penambangan Application-Specific Integrated Circuit (ASIC), yang memusatkan penambangan pada perusahaan besar dengan pengaturan khusus. Mengatasi sentralisasi penambangan Bitcoin selalu menjadi prioritas Monero. Pada 2019, Monero sudah mencoba beberapa algoritma hashing sebelum menjatuhkan pilihan pada RandomX, yaitu algoritma sarat memori yang dioptimalkan untuk unit pemrosesan sentral (CPU) yang memungkinkan komputer biasa menambang XMR. Akibatnya, aksesibilitas penambangan pada tingkat konsumen pun meningkat.

Namun, visi desentralisasi penambangan Monero masih menghadapi sejumlah tantangan. Sementara RandomX mengurangi ketergantungan pada ASIC, pul penambangan mengonsolidasikan sebagian besar daya hashing Monero. Pul ini memungkinkan penambang perseorangan menggabungkan sumber daya komputasi mereka dan berbagi imbalan, tetapi mereka juga memusatkan kendali atas validasi blok. Adanya sejumlah kecil pul yang mengendalikan sebagian besar hashrate pada jaringan Monero mirip dengan dinamika pul penambangan Bitcoin dan berpotensi menyebabkan kerentanan.

Skalabilitas Bitcoin dan Monero

Protokol blockchain PoW kurang terskalakan dibandingkan jaringan Proof of Stake (PoS) sehingga waktu pemrosesannya lebih lambat dan biaya transaksinya lebih tinggi. Bitcoin memproses sekitar tujuh transaksi per detik (tps), sangat lambat untuk transaksi sehari-hari. Monero dapat mencapai sekitar 90 tps dalam kondisi nyata, tetapi sangat variatif karena ukuran bloknya berubah-ubah dan fitur privasinya kompleks.

Walaupun ukuran blok dinamis memungkinkan transaksi per detik lebih tinggi selama kepadatan jaringan, ukuran tersebut sering kali menyebabkan biaya lebih tinggi dan waktu pemrosesan lebih lama. Jadi, skalabilitas Monero bergantung pada kondisi jaringan dan kinerja node. Secara keseluruhan, skalabilitas BTC dan XMR kalah jauh dibandingkan dengan jaringan PoS seperti Avalanche (AVAX) dan pemroses pembayaran besar seperti Visa.

FiturMonero (XMR)Bitcoin (BTC)
Tahun Pembuatan20142009
TujuanMata uang digital dan penyimpan nilaiMelakukan transaksi tahan sensor
Mekanisme KonsensusProof of Work (PoW)Proof of Work (PoW)
Kecepatan Transaksi~90 transaksi per detik~7 transaksi per detik
Batasan SuplaiTerbatas pada 18,4 juta XMRTerbatas pada 21 juta BTC
Waktu Blok~2 menit per blok~10 menit per blok
Pendekatan PengembanganMempertahankan penambangan yang egaliter agar setiap orang memiliki kesempatan menambangMemungkinkan netralitas bagi pengembang, pengguna, dan penambang
Basis TeknologiObligasiObligasi
Mata Uang Kripto AsliXMRBTC
PopularitasToken paling personal di pasarMata uang kripto pertama dan paling terkenal
Jangkauan GlobalBasis pengguna global, aneka aplikasiBasis pengguna global, aneka aplikasi

Perbandingan Tokenomi

Kasus Penggunaan Bitcoin

BTC, dikenal sebagai penyimpan nilai digital serta digunakan untuk biaya transaksi dan kompensasi penambang, adalah token asli dari jaringan blockchain paling mapan di dunia. Pemegangnya dapat menukarnya dengan hampir semua mata uang kripto atau mata uang fiat di platform tepercaya seperti Crypto.com. Bitcoin juga merupakan bagian dari reksa dana ETF (exchange-traded fund) yang memberikan eksposur kepada kelas trader lain dan memperluas jangkauan pasarnya.

Penerimaan sebagai Metode Pembayaran

Bitcoin adalah mata uang kripto yang paling terkenal; banyak pedagang menerimanya untuk pembayaran kripto. Peritel besar yang menerima pembayaran BTC di antaranya NewEgg, The Home Depot, dan Whole Foods Market. Peritel kecil, seperti Bloom Audio, Drones Elite, dan Shiny Leaf Skincare, juga menerima BTC untuk membedakan diri dari pesaing mereka. Bitcoin juga dapat dipertukarkan dengan kartu hadiah (gift card) melalui berbagai layanan.

Kasus Penggunaan Monero

XMR adalah token asli dari jaringan Monero yang digunakan untuk biaya transaksi dan kompensasi penambang. Token ini juga merupakan penyimpan nilai digital meskipun beberapa bursa tidak mendukungnya karena reputasinya sebagai kripto sering digunakan untuk aktivitas kejahatan. Namun, pemegangnya dapat menukarnya dengan token lain atau mata uang fiat di platform tepercaya seperti Crypto.com.

Penerimaan sebagai Metode Pembayaran

Perusahaan yang menerima pembayaran Monero di antaranya platform pemesanan perjalanan Travala, layanan hosting situs web HostMeNow, dan AUGET. Pemegang XMR juga dapat membeli gift card dari peritel populer.

Momen Penting tentang Harga

Mata uang kripto dikenal dengan volatilitas harganya; baik BTC maupun XMR masing-masing memiliki riwayat harga dengan fluktuasi tinggi. Berikut ini kronologi singkat masing-masing.

Bitcoin — Peristiwa Penting tentang Harga

Juli 2010BTC ditawarkan kepada publik untuk pertama kali. Harganya berkisar US$0,0008–US$0,08.
2013BTC mengalami lonjakan harga pertama, naik 6.600% setelah trader China menggunakannya untuk mengatasi upaya pengendalian modal oleh pemerintah China.
21 Februari 2014BTC kehilangan 90% nilainya sejak awal Januari setelah bursa mata uang kripto populer Mt. Gox dinyatakan bangkrut setelah peretas mencuri simpanan nasabah sebesar 744.440 BTC.
2020BTC hampir mencapai $29.000 karena kekhawatiran pada ekonomi global selama pandemi COVID-19, naik 400% lebih. Nilai BTC terus naik sepanjang pasar bullish kripto 2021.
22 November 2024BTC mencapai all-time high (ATH) baru $99.373,96 setelah Donald Trump memenangkan pilpres Amerika Serikat. Trader pun berharap Trump akan menerima kripto melalui regulasi yang menguntungkan.
17 Desember 2024—20 Januari 2025BTC mencapai ATH dua kali berkat menguatnya spekulasi tentang cadangan strategis BTC hingga mencapai puncak di atas $109.000 pada 20 Januari 2025, hari pelantikan Trump.

Monero — Peristiwa Penting tentang Harga

2014XMR menggebrak pasar dengan harga $1,65.
Agustus 2017XMR mencapai kapitalisasi pasar $1 miliar untuk pertama kalinya.
Januari 2018XMR kehilangan 60% nilainya setelah publikasi makalah akademis berjudul “An Empirical Analysis of Traceability in the Monero Blockchain”. Makalah tersebut berpendapat bahwa informasi di blockchain Monero lebih transparan dari yang diyakini sebelumnya, yang mengorbankan privasinya.
Mei 2021XMR menembus pasar bullish kripto hingga mencapai ATH $514,69.
6 Februari 2024XMR kehilangan 30% nilainya setelah beberapa bursa mengumumkan rencananya untuk men-delisting token ini di tengah kekhawatiran pada regulasi. Penekanan Monero pada privasi membuatnya kerap menjadi target regulator sehingga memaksa bursa untuk memutuskan apakah mendukungnya atau tidak.

Kinerja dan Metrik Pasar

Bitcoin adalah mata uang kripto No. 1 pada hampir semua metrik dengan kapitalisasi pasar lebih dari $2,05 triliun dan kisaran nilainya $100.000 per token (pada saat artikel ini ditulis). Kelangkaan adalah penggerak terbesar nilai Bitcoin—hanya 21 juta BTC yang bisa disuplai, dipastikan tidak dapat memenuhi permintaan. Ini adalah mekanisme anti-inflasi. BTC juga sering dibandingkan dengan emas sebagai penyimpan nilai.

Monero memiliki kapitalisasi pasar sekitar $4,1 miliar (pada saat artikel ini ditulis), suplainya pun tidak dibatasi. Suplai beredarnya sebanyak 18,45 juta XMR, lebih rendah dari Bitcoin yang hampir mencapai 20 juta BTC. Penerbitan token tetap 0,6 XMR per blok juga tidak akan membanjiri pasar. Inflasi XMR kurang dari 1%. Nilainya berkisar $190–$230 (pada saat artikel ini ditulis) dengan potensi kenaikan harga berkat kelangkaannya.

Pengembangan dan Peta Jalan: BTC dan XMR

Peta Jalan Bitcoin

Bitcoin dikelola oleh komunitas terdesentralisasi. Jadi, ada kelompok yang harus mencapai konsensus sebelum upgrade dilakukan. Konsensus ini sering kali menimbulkan tantangan karena altcoin seperti Bitcoin Cash (BCH) dibuat atas dasar ketidaksepakatan. Pengembang Bitcoin biasanya lebih suka menggarap permukaan jaringan Bitcoin sehingga perbaikan pada Layer-2 seperti Lightning Network lebih mungkin dilakukan daripada melakukan pengubahan mendasar pada blockchain asli Bitcoin.

Komunitas Bitcoin

Mata uang kripto mendapatkan nilainya semata-mata dari penawaran dan permintaan. Pelibatan media sosial juga bisa menjadi cara jitu untuk mengukur minat pada token. Bitcoin memiliki lebih dari 7 juta pengikut di X dan lebih dari 7,7 juta pengikut di Reddit (pada saat artikel ini ditulis), menunjukkan pengikut yang sangat besar dan penuh semangat.

Peta Jalan Monero

Monero adalah proyek blockchain terdesentralisasi, tetapi Tim Inti yang menciptakannya ikut mengawasi dan mengarahkan. Peta jalan Monero menggabungkan beberapa upgrade, termasuk Optimal Static Parametric Estimation of Arbitrary Distributions (OSPEAD) untuk meningkatkan algoritma pemilihan umpan jaringan, serta node Monero modern yang menggunakan bahasa pemrograman Rust yang disebut Cuprate. Jadwal implementasi keduanya belum ditentukan pada saat artikel ini ditulis.

Komunitas Monero

Monero memiliki lebih dari 503.000 pengikut di X dan 338.000 pengikut di Reddit pada saat artikel ini ditulis, menunjukkan pengikutnya relatif sedikit, tetapi penuh semangat. Status Monero sebagai token privasi dapat berdampak buruk pada komunitasnya yang terbuka karena pengguna ingin tetap anonim dan tidak terhubung dengan pengguna lain.

Simpulan: Bitcoin vs. Monero

Membandingkan BTC dan XMR tidak mudah karena keduanya mengupayakan hal-hal yang berbeda. Bitcoin membuktikan bahwa mata uang kripto bisa bekerja dan kini berfungsi sebagai penyimpan nilai digital yang tepercaya. Monero melindungi privasi pengguna di atas segalanya serta menginisiasi fitur-fitur menarik seperti RingCT dan bukti ZK meski menuai reputasi buruk akibat popularitasnya di dunia gelap internet.

Pedagang lebih menyukai Bitcoin karena namanya sudah dikenal dan likuiditasnya tinggi, tetapi harga Monero yang relatif stabil juga menarik. Spekulan lebih menyukai Bitcoin karena potensi kenaikan harganya tinggi, tetapi bisa memilih Monero apabila privasi dianggap lebih penting.

Selalu lakukan riset tentang riwayat harga token, peta jalan, kapabilitas, dan tokenomi sebelum mempertimbangkan pembelian.

Lakukan Uji Tuntas dan Riset Sendiri

Semua contoh yang tercantum dalam artikel ini hanya untuk keperluan informasi. Anda tidak boleh menafsirkan informasi tersebut atau materi lain sebagai nasihat hukum, pajak, investasi, keuangan, keamanan siber, atau nasihat lainnya. Di dalamnya sama sekali tidak terkandung ajakan, rekomendasi, dukungan, atau tawaran dari Crypto.com untuk berinvestasi, membeli atau menjual koin, token, atau aset kripto lainnya. Keuntungan dari pembelian dan penjualan aset kripto dapat dikenai pajak, termasuk pajak keuntungan modal, di yurisdiksi Anda. Setiap deskripsi produk atau fitur Crypto.com hanya untuk keperluan ilustrasi, bukan merupakan dukungan, undangan, atau ajakan.

Kinerja masa lalu tidak menjamin atau mencerminkan kinerja masa depan. Nilai aset kripto bisa naik atau turun; Anda juga bisa kehilangan semua atau sebagian besar nilai aset yang Anda beli. Ketika menilai aset kripto, Anda hendaknya melakukan riset dan uji tuntas sendiri untuk membuat penilaian terbaik karena setiap pembelian akan menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya.

Bagikan ke Teman

Artikel Terkait

Trading - 10 Oct 2025

Bagaimana Cara Kerja Dollar Cost Averaging?

Altcoins - 22 Sep 2023

Apa Itu Poligon (MATIC)?

Blockchain - 4 Aug 2025

What Are Blockchain Oracles?

Siap memulai perjalanan kripto Anda?

Dapatkan panduan langkah demi langkah untuk menyiapkanakun Crypto.com

Dengan mengeklik tombol Kirim, saya menyatakan telah membaca Pemberitahuan Privasi Crypto.com tempat kami menjelaskan cara kami menggunakan dan melindungi data pribadi Anda.

Scan to download the app