Aset Kripto
Secara garis besar, aset kripto didefinisikan sebagai aset digital yang menggunakan teknologi—seperti kriptografi, ledger terdistribusi, algoritma konsensus, dan kontrak pintar—untuk menyimpan nilai. Aset-aset ini digunakan dengan cara yang mirip dengan aset keuangan tradisional (TradFi), seperti alat tukar atau satuan akun, atau untuk tujuan bisnis lainnya.
Aset kripto umumnya independen dari otoritas pusat apa pun, seperti pemerintah, lembaga keuangan, atau bank sentral. Aset kripto menggunakan ledger (buku besar) terdistribusi sebagai basis data dan dikelola oleh peserta jaringan. Contoh dari distributed ledger adalah blockchain.
Saat ini, ada lima jenis aset kripto yang dominan: mata uang kripto, token utilitas, token sekuritas, koin stabil, dan non-fungible token (NFT).
Mata Uang Kripto
Mata uang kripto adalah aset kripto yang paling populer, karena pada dasarnya merupakan mata uang digital yang digunakan sebagai alat tukar atau penyimpan nilai. Namun, pemilik aset kripto dapat menggunakannya untuk tujuan lain, seperti spekulasi dan jual-beli.
Contoh: Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH)
Token Utilitas
Token utilitas berbeda dengan mata uang kripto karena token ini hanya memiliki beberapa kasus penggunaan dalam ekosistem tertentu. Token utilitas memberikan hak-hak khusus pada pemilik, termasuk penggunaan atau kepemilikan produk, serta hak untuk memberikan suara dalam beberapa kasus tertentu.
Contoh: Basic Attention Token (BAT), Chainlink (LINK)
Token Sekuritas
Seperti sekuritas tradisional, token sekuritas merupakan aset keuangan yang mewakili investasi atau kepemilikan aset. Selain itu, token ini dapat memberikan hak istimewa tertentu pada pemilik, seperti hak suara, dan digunakan untuk mengumpulkan dana bagi proyek bisnis baru, serta penawaran koin perdana (ICOs) atau tawaran token perdana (ITO). Sebagai balasan atas modal para trader, proyek bisnis baru menawarkan token sekuritas yang mungkin memiliki manfaat seperti hak suara, pembagian keuntungan, atau dividen.
Contoh: Blockchain Capital Token (BCAP), Enegra Group Token (EGX)
Koin Stabil
Koin stabil adalah jenis aset kripto yang nilainya berasal dari aset luar. Koin ini dirancang untuk mempertahankan nilai yang stabil, biasanya dipatok ke aset lain, seperti dolar AS atau emas.
Contoh: Tether (USDT), USD Coin (USDC)
Non-Fungible Token (NFT)
Non-fungible token (NFTs) adalah token yang ada di blockchain. Ini berbeda dari mata uang kripto karena tidak dapat diperjualbelikan satu sama lain; setiap NFT unik dan memiliki catatan kepemilikan. Saat ini, gambar digital adalah format NFT yang paling populer, tetapi juga bisa berupa lagu atau video, desain pakaian, atau merchandise resmi.
Contoh: Cyber Cubs, Loaded Lions
Poin Utama
Aset kripto adalah representasi digital yang dapat ditransfer dari nilai yang tercapai karena kriptografi dan teknologi blockchain.
