Apa Itu Solana (SOL)?
Solana (SOL) adalah platform blockchain berkinerja tinggi yang dikenal karena skalabilitas, kecepatan, dan biaya transaksinya rendah. Pelajari dasar-dasarnya di sini.
Butir-Butir Pokok
- Dikenal karena skalabilitas, kecepatan, dan biaya transaksinya yang rendah, Solana (SOL) adalah platform blockchain berkinerja tinggi yang bertujuan mengatasi keterbatasan yang ada pada blockchain dengan mekanisme konsensus unik yang disebut Proof-of-History (PoH).
- Platform ini mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApp) dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi), token nonfungibel (NFT), game, dan koin meme.
- Solana Program Library (SPL) menyediakan program modular paralel untuk pembuatan token, tata kelola, dan pengembangan kontrak pintar.
- SOL, token asli jaringan ini, digunakan untuk biaya transaksi, staking, dan tata kelola menggunakan model suplai deflasioner dengan pembakaran biaya untuk membatasi inflasi.
- Momentum Solana didorong oleh inovasi produk dunia nyata, pertumbuhan pengembang yang dinamis, serta adopsi budaya melalui koin meme dan dApp yang berorientasi seluler.
Pendahuluan tentang Solana
Solana adalah blockchain berkinerja tinggi yang dirancang untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApp), protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi), lokapasar token nonfungibel (NFT), dan kasus penggunaan throughput tinggi lainnya.
Didirikan pada 2017 oleh mantan insinyur Qualcomm, Anatoly Yakovenko, Solana secara resmi meluncurkan mainnet-nya pada 2020 dengan tujuan mengatasi tantangan skabilitas yang dihadapi blockchain-blockchain sebelumnya. Berkat waktu blok yang cepat, biaya transaksi yang rendah, dan ekosistem dApp yang tumbuh pesat, Solana menjadi salah satu platform paling menonjol di ruang Web3.
Keunikan desain Solana terletak pada mekanisme konsensus Proof-of-History (PoH), yang secara drastis meningkatkan efisiensi jaringan dan kecepatan transaksi. Inovasi fundamental ini, dikombinasikan dengan lapisan Proof-of-Stake (PoS) yang kuat dan konsensus Tower Byzantine Fault Tolerance (Tower BFT), memungkinkan Solana memproses ribuan transaksi per detik (tps) dengan tetap mempertahankan desentralisasi dan biaya yang terjangkau.
Solana dikenal karena komunitas pengembangnya yang dinamis, budaya koin meme dan NFT yang cepat viral, serta inovasi produk seperti perangkat keras seluler. Jaringan ini berniat memosisikan diri sebagai alternatif Ethereum di beberapa domain yang melayani konsumen dan pengembang.
Cara Kerja Solana
Arsitektur Solana khusus dibangun untuk kecepatan dan skalabilitas. Inti kinerjanya berasal dari mekanisme konsensus hibrida yang menggabungkan PoH dengan Tower BFT, varian dari Practical Byzantine Fault Tolerance (PBFT). Kombinasi ini memungkinkan Solana menyinkronkan jaringan dengan sedikit overhead untuk mencapai finalitas sepersekian detik dengan throughput yang tinggi.
Proof-of-History dan Tower BFT
PoH adalah metode kriptografi yang memberi cap waktu pada transaksi sebelum dimasukkan dalam proses konsensus. Metode ini menggunakan fungsi hashing berurutan (SHA-256) untuk menghasilkan urutan peristiwa yang dapat diverifikasi dan mengurangi komunikasi dan koordinasi dengan validator. Ini menghilangkan hambatan utama yang ditemukan di blockchain konvensional.
Tower BFT, yang dibangun di atas PoH, adalah algoritma konsensus ringan yang memungkinkan validator memilih status blockchain berdasarkan riwayat yang sudah diurutkan. Alhasil, waktu konfirmasi lebih cepat dan latensi berkurang, dengan finalitas blok terjadi hanya dalam 400 milidetik.
Metrik Kinerja
Arsitektur Solana memungkinkan throughput transaksi yang tinggi. Walaupun batas maksimum jaringan ini secara teoretis mencapai 65.000 tps, dalam praktiknya transaksi pengguna hanya sekitar 400—1.000 tps. Apabila transaksi suara validator dimasukkan, jaringan ini secara teratur mencapai hingga 4.200 tps. Biaya transaksinya sangat rendah, rata-rata di bawah $0,01; salah satu blockchain dengan biaya operasional paling hemat.
Jaringan ini terus meningkatkan stabilitas dan throughput-nya melalui pemutakhiran seperti protokol QUIC untuk menangani transaksi dengan lebih baik dan klien validator Firedancer—diluncurkan pada 2025—untuk meningkatkan desentralisasi dan toleransi kesalahan.
Solana Program Library (SPL)
Solana Program Library (SPL) adalah serangkaian program on-chain yang berfungsi sebagai dasar pengembangan aplikasi di blockchain Solana. Mirip dengan standar ERC Ethereum, SPL menyediakan komponen yang dapat didaur ulang dan sudah diprogram untuk memudahkan tugas seperti pembuatan token, tata kelola, dan pembukuan on-chain.
Program utama SPL mencakup hal-hal berikut.
- Token SPL: Standar Solana untuk pembuatan token fungibel, transfer, minting (pencetakan), dan burning (pemusnahan).
- Tata Kelola SPL: Memperkuat struktur organisasi otonom terdesentralisasi (DAO) dengan fitur seperti pemungutan suara proposal dan kontrol cadangan kas.
- Memo SPL dan Staking: Memungkinkan pencatatan data secara on-chain dan tata kelola staking berbasis token.
Program SPL bersifat “stateless” dan dibangun untuk pemrosesan paralel, jika dipadukan dengan throughput tinggi Solana, pengembang dapat membangun aplikasi yang terskalakan dengan kinerja optimal. Sebagian besar token dan protokol DeFi di Solana saat ini dibangun menggunakan standar SPL.
Gambaran Umum Ekosistem: Apa yang Dibangun di Solana?
Solana telah mengembangkan ekosistem yang kaya dan beragam: DeFi, NFT, game, dan token budaya. Jaringan ini menawarkan lahan subur bagi pengembang dan pengguna yang mencari pengalaman on-chain dengan kecepatan tinggi dan biaya rendah.
DeFi dan Koin Stabil
Ekosistem DeFi Solana terus tumbuh dengan stabil, dengan total nilai terkunci (TVL) mencapai $9,5 miliar pada April 2025. Protokol seperti Raydium, Marinade Finance, dan Jito memainkan peran sentral dalam memperkuat likuiditas, staking, dan optimisasi nilai terekstraksi maksimal (MEV).
Koin stabil juga berkembang pesat di Solana, dipimpin USDC dan USDT. Jaringan ini mendukung koin stabil senilai lebih dari $2,9 miliar (pada saat penulisan ini), makin mempertegas relevansinya sebagai lapisan perdagangan dan pembayaran.
NFT dan Game
Solana hadir sebagai kekuatan NFT yang tangguh, dengan lokapasar seperti Magic Eden dan Tensor menyumbang volume transaksi NFT yang significant pada jaringan. Dengan biaya yang rendah dan penyelesaian yang cepat, Solana menjadi menarik bagi seniman, kolektor, dan trader.
Game di Solana juga terlihat sangat inovatif. Game tap-to-earn (ketuk untuk menghasilkan) seperti SonicX memiliki jutaan pengguna melalui pengenalan yang gamblang, integrasi sosial, dan mekanisme yang mengutamakan perangkat seluler. Di samping itu, kehadiran Mesin Virtual Solana (SVM) di jaringan Layer-2 memungkinkan infrastruktur game baru, yang mendukung berbagai proyek GameFi.
Koin Meme dan Kegiatan Budaya
Ekonomi koin meme di Solana meledak pada 2024 dan 2025 berkat platform seperti pump.fun, yang memungkinkan pengguna meluncurkan token tanpa keahlian koding dengan biaya minimal. Lebih dari sembilan juta token telah diluncurkan melalui pump.fun hingga pertengahan 2025.
Koin meme yang terkenal antara lain BONK, token anjing komunitas Solana, dan dogwifhat (WIF), yang pernah viral di TikTok. Popcat juga mengundang perhatian, naik 298% pada kuartal pertama 2025. Token-token ini mencerminkan pergeseran budaya akibat sentimen komunitas dan pengaruh media sosial yang membentuk pasar on-chain.
Momentum Adopsi Pengembang
Pada 2024, Solana mengungguli Ethereum dalam menggaet pengembang baru, menurut laporan Electric Capital. Jaringan ini menambahkan lebih dari 7.600 pengembang baru berkat biaya yang rendah, throughput yang tinggi, dan kemudahan berpartisipasi melalui aplikasi konsumen. Meskipun secara keseluruhan Ethereum memiliki lebih banyak pengembang berpengalaman, daya pikat Solana bagi pengembang baru dan akar rumput menjadi magnet untuk pengembangan inovasi dApp.
Paket Produk Solana
Solana Mobile: Saga dan Seeker
Pada 2023, Solana meluncurkan ponsel pintar pertamanya, Saga, yang dilengkapi dengan SeedVault untuk mengamankan penyimpanan kunci pribadi berupa ruang simpan dApp khusus dengan kapasitas lebih dari 512 GB. Walaupun awalnya penjualan berjalan lamban, permintaan melonjak setelah pengguna mulai menerima BONK dan token airdrop lain yang nilainya lebih besar dari harga ponsel tersebut.
Pada 2025, Solana mengumumkan perangkat generasi keduanya, Seeker. Pertama kali diperkenalkan di TOKEN2049 Singapura pada September 2024, Seeker hadir dengan sejumlah pemutakhiran, termasuk komunikasi perangkat keras-perangkat lunak (TEEPIN) trustless, yakni standar identitas on-chain untuk memverifikasi pengguna manusia dan menangkal serangan Sybil (ID Seeker), dan token SKR untuk tata kelola, staking, serta insentif pengembang di ekosistem Solana Mobile.
Solana Pay dan Blinks
Solana Pay memungkinkan pedagang menerima pembayaran kripto, terutama melalui USDC. Dengan biaya yang rendah dan penyelesaian yang hampir instan, Solana Pay sangat cocok untuk transaksi point-of-sale. Pada 2024, Solana memperkenalkan Blinks (akronim dari blockchain links), yang memungkinkan tindakan on-chain seperti swap token dan koneksi dompet untuk ditautkan dalam URL dan dibagikan langsung di platform media sosial.
Inovasi ini mempertegas komitmen Solana untuk menjembatani pengalaman pengguna konvensional dengan fungsionalitas asli blockchain.
Kronologi: Peristiwa Penting dalam Evolusi Solana
| Tanggal | Peristiwa |
| 2017 | Anatoly Yakovenko memublikasikan buku putih PoH. |
| 2020 | Solana meluncurkan mainnet beta. |
| 2021 | Protokol DeFi dan NFT utama mulai beroperasi (misalnya Raydium, Magic Eden). |
| 2022 | Solana Pay diluncurkan, memperluas kasus penggunaan di dunia nyata. |
| 2023 | Ponsel Saga beredar; BONK mendorong minat pada ponsel. |
| 2024 | Blinks, SonicX, dan pump.fun ikut membantu menata ulang pelibatan pengguna. |
| 2025 | Ponsel Seeker diluncurkan, Firedancer mulai beroperasi, dan Chicago Mercantile Exchange (CME) mencatatkan SOL futures. |
Solana: Pro Kontra
| Pro | Kontra |
| Kecepatan Transaksi Tinggi — Memproses 400–2.000 tps. — Total throughput jaringan mencapai puncak lebih dari 4.000 tps, termasuk suara validator. — Transaksi mencapai finalitas hanya dalam waktu 400 milidetik. | Tantangan Stabilitas Jaringan — Mengalami tujuh kali pemadaman total sejak 2020. — Periode puncak pada 2024 mengalami kegagalan transaksi hingga 75% karena spam dan terlalu padat. |
| Biaya Rendah dan Tekanan Deflasi — Biaya transaksi rata-rata di Solana masih di bawah $0,01. — 50% dari semua biaya transaksi dibakar untuk melawan inflasi. | Sentralisasi Validator dan Tata Kelola — Tiga validator teratas mengontrol 24% SOL dalam staking di jaringan. — Solana Labs dan Solana Foundation terus membimbing pengembangan utama, berkontribusi pada masalah sentralisasi. |
| Infrastruktur dan Alat Pengembang Terskalakan — Mendukung eksekusi paralel dan penskalaan horizontal. — Pengembang mendapatkan manfaat berkat dukungan kontrak pintar berbasis Rust dan C di samping peranti pengembangan perangkat lunak (SDK) dan sumber daya alat yang lengkap. | Aktivitas Spekulatif dan Kematangan Ekosistem — Aktivitas di jaringan Solana umumnya terkait dengan aset spekulatif seperti koin meme. — Ekosistemnya hanya mendukung sekitar 300 dApp aktif, tertinggal jauh di belakang Ethereum. |
| Ekosistem dan Integrasi Selulernya Luas — Basis penggunanya sangat dinamis. — Push seluler melalui ponsel pintar berbasis Solana mengintegrasikan dApp langsung ke perangkat keras konsumen. | Risiko Regulasi dan Teknis — SOL terlibat dalam perkara gugatan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pada 2023 karena berpotensi sebagai sekuritas tidak terdaftar. — Kendala teknis seperti terbatasnya unit komputasi dan kerentanan kontrak pintar (masalah yang ditemukan dalam Program Token-2022) merupakan risiko platform yang masih berlanjut. |
Tokenomi Solana (SOL)
Token SOL memainkan peran sentral dalam operasi dan tata kelola jaringan Solana.
Kasus Penggunaan
SOL digunakan untuk:
- membayar biaya transaksi dan kontrak pintar;
- melakukan staking dan mendapatkan imbalan melalui delegasi validator;
- berpartisipasi dalam tata kelola dan pemungutan suara proposal; serta
- berinteraksi dengan dApp di seluruh ekosistem Solana, termasuk DeFi, NFT, dan platform game.
Suplai, Inflasi, dan Staking
- Total suplai: Tidak dibatasi. Hingga Mei 2025, sekitar 600 juta SOL sudah diterbitkan.
- Model inflasi: Mulai dari 8%, turun 15% setiap tahun sampai stabil di angka 1,5% pada 2030.
- Mekanisme pembakaran: 50% dari biaya transaksi dimusnahkan secara permanen untuk melawan inflasi.
Staking dan Distribusi Validator
- Pemegang SOL dapat mendelegasikan token ke validator untuk menghasilkan imbalan staking.
- Jaringan memiliki lebih dari 1.400 validator aktif di lebih dari 30 negara, dengan Koefisien Nakamoto 19, mencerminkan desentralisasi yang moderat.
Posisi Pasar
- All-time high (ATH): $259,96 (November 2021)
- All-time low (ATL): $0,5052 (Mei 2020)
Cara Membeli SOL di Crypto.com
Membeli SOL sangat mudah dengan Crypto.com App, yang mendukung lebih dari 400 mata uang kripto, termasuk Bitcoin, Ethereum, koin meme, altcoin yang sudah mapan, dan koin stabil.
- Unduh Crypto.com App, tersedia di Apple App Store dan Google Play.
- Ikuti petunjuk di layar untuk menyelesaikan proses pendaftaran dan verifikasi identitas.
- Isi saldo via transfer bank (perlu waktu 1–3 hari untuk diproses) atau melalui metode instan seperti kartu prabayar/kredit atau Apple Pay. Crypto.com App mendukung lebih dari 20 mata uang fiat, termasuk USD, EUR, dan GBP.
- Setelah mengisi saldo, pengguna dapat membeli SOL dan mata uang kripto lainnya langsung melalui App.
SOL juga dapat digunakan melalui Kartu Visa Crypto.com, bisa berbelanja di lebih dari 80 juta vendor secara global.
Simpulan
Solana adalah salah satu platform blockchain paling ambisius dengan kinerja terbaik dalam industri blockchain dan kripto saat ini. Dengan inovasi seperti Proof-of-History, integrasi produk dunia nyata, dan budaya on-chain yang terus tumbuh, Solana menciptakan ruang unik dalam ekosistem Web3.
Meskipun ada banyak tantangan seperti sentralisasi dan pengawasan regulasi, evolusi teknis yang cepat, aktivitas pengembang yang dinamis, serta strategi yang mengutamakan seluler menempatkan Solana sebagai platform yang tangguh untuk aplikasi dan infrastruktur terdesentralisasi masa depan.
Lakukan Uji Tuntas dan Riset Sendiri
Semua contoh yang tercantum dalam artikel ini hanya untuk keperluan informasi. Anda tidak boleh menafsirkan informasi tersebut atau materi lain sebagai nasihat hukum, pajak, investasi, keuangan, keamanan siber, atau nasihat lainnya. Di dalamnya sama sekali tidak terkandung ajakan, rekomendasi, dukungan, atau tawaran dari Crypto.com untuk berinvestasi, membeli atau menjual koin, token, atau aset kripto lainnya. Keuntungan dari pembelian dan penjualan aset kripto dapat dikenai pajak, termasuk pajak keuntungan modal, di yurisdiksi Anda. Setiap deskripsi produk atau fitur Crypto.com hanya untuk keperluan ilustrasi, bukan merupakan dukungan, undangan, atau ajakan.
Di samping itu, Crypto.com Exchange dan produk yang dijelaskan di sini berbeda dengan produk di Crypto.com App. Ketersediaan produk dan layanan di Crypto.com Exchange juga bergantung pada batas yurisdiksi. Sebelum mengakses Crypto.com Exchange, silakan merujuk ke tautan berikut dan pastikan Anda tidak berada di wilayah yurisdiksi yang dibatasi secara geografis.
Meskipun istilah ‘koin stabil’ lazim digunakan, tidak ada jaminan bahwa nilai aset ini akan tetap stabil sehubungan dengan nilai aset acuan saat diperdagangkan di pasar sekunder atau bahwa cadangan aset, jika ada, akan cukup untuk memenuhi semua penukaran.
Kinerja masa lalu tidak menjamin atau mencerminkan kinerja masa depan. Nilai aset kripto bisa naik atau turun; Anda juga bisa kehilangan semua atau sebagian besar nilai aset yang Anda beli. Ketika menilai aset kripto, Anda hendaknya melakukan riset dan uji tuntas sendiri untuk membuat penilaian terbaik karena setiap pembelian akan menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya.
Bagikan ke Teman
Artikel Terkait
Bagaimana Cara Kerja Dollar Cost Averaging?
Apa Itu Poligon (MATIC)?
What Are Blockchain Oracles?
Siap memulai perjalanan kripto Anda?
Dapatkan panduan langkah demi langkah untuk menyiapkanakun Crypto.com
Dengan mengeklik tombol Kirim, saya menyatakan telah membaca Pemberitahuan Privasi Crypto.com tempat kami menjelaskan cara kami menggunakan dan melindungi data pribadi Anda.
